If you want me to stay, I would say right through.
If you don’t want to say anything at all.
I’m happy wondering...
Hai, Rumah.
Sudah sekian waktu aku tak menjengukmu dalam lubuk hati
terdalam, ya?
Bukan berarti aku melupakanmu, tidak.
Atau kau pikir, aku sudah menemukanmu?
Tidak.
Buktinya kau masih tertinggal di sudut gelap sana, tempat
yang selama ini belum bisa kujangkau.
Diam saja di situ.
Tak perlu bergerak mendekat, atau berkata apa.
Dermaga yang kusinggahi beberapa lama ini ternyata ilusi,
kau tahu.
Hanya transit, sebatas wacana.
Walaupun aku nyaman di dalamnya, sering aku ingin melepaskan
diri untuk berlayar lagi.
Bukan kau.
Tempat itu bukan kau.
Dan sekali lagi aku kecewa.
Tapi, yah, memang mungkin belum waktunya untuk dipertemukan
denganmu.
Kau, aku sama-sama telah jenuh menunggu.
Tenanglah, aku tetap akan mencari.
Lalu jika nanti tak kutemukan.
Biar aku bahagia hanya dengan ‘merasa’ memilikimu saja.
Don’t tell me the bad news.
Don’t tell me anything at all.
Just tell me that you need me.
And stay right here with me...
Lirik Wondering-Good Charlotte
Tulisan ketiga pagi ini hasil dari membuka mata dalam
keadaan demam dan langsung meraih tombol-tombol yang bisa memunculkan kata
sebelum benar-benar sadar dan terlupa.
Yogyakarta, 090113.
No comments:
Post a Comment