Saturday, January 31, 2015

7217,2 kilometer.

Angin bersyarat
menggantung harapan
pada perahu-perahu kecil
dan samudera
dan angkasa.

Sepercik air
menghindar,
sembunyi dari
gejolak rahasia
menggempa,
runtuh di dada.

Mimpi-mimpi
masih saling membaur
membawa malam
mengelabui fajar
di ujung waktu.

Kenyataan
malang melintang
menelikung,
sementara jarak
kian berlipat!


Mantingan-Yogyakarta, 20-310115.

Tuesday, January 13, 2015

Memanggul Impian: Sebuah Tulisan yang Tertunda Tentang Atlet.




Salah satu pemandangan khas yang kerap saya jumpai dari teman-teman atlet adalah ketika mereka menyandang kayak di bahu. Entah sewaktu mereka menuju Lembah UGM untuk berlatih, di motor saat perjalanan operasional, atau ketika menyusuri pinggir sungai sebelum pengarungan. Meskipun belakangan mereka menggunakan gerobak untuk mengangkut kayak (seiring jumlah kayak yang terus bertambah), tak surut rasa penasaran saya dengan "prosesi" memanggul kayak tersebut. Bukankah kayak cukup berat dan merepotkan untuk dibawa dengan cara demikian?


Saya sempat menanyakan perihal memanggul kayak pada mereka. Apakah hal tersebut merupakan kewajiban? Keharusan? Jawaban pertama yang saya dapat adalah "tanggung jawab pribadi". Secara sederhana, "Yang main ya yang ngangkut, yang bawa, yang bersihin, dsb." Sementara itu, teman saya yang lain menjelaskan bahwa hal tersebut merupakan salah satu kemampuan yang harus dimiliki oleh kayaker, yaitu portaging. Bermain kayak tidak melulu soal bagaimana mendayung, nge-roll, tetapi juga bagaimana memindahkan kayak dari satu tempat ke tempat lain dengan baik agar kondisinya tetap prima.

Berbagai penjelasan di atas membuat kekaguman saya terhadap para atlet itu semakin besar. Berkat usaha mereka membawa kayak ke berbagai tempat untuk berlatih dan berlatih, kini impian PALAPSI melakukan ekspedisi ke luar benua terwujud. Ya, sebuah mimpi adalah tantangan yang tak jarang terasa berat di pundak, sesuatu yang secara harfiah mereka rasakan. Akan tetapi, proses tersebut telah mereka jalani dengan sukses. Sekarang, tibalah waktunya pembuktian kerja keras selama ini.

Selamat during, atlet kayak The 3rd International Expedition of PALAPSI: The Spirit of Kiwi Kayaking. Bawalah semangat kami di ranah baru. Berangkat selamat, ngarung selamat, pulang selamat.

Never give up!